Susua, Nias Selatan, mediadunianews.id - Kabel induk SR PLN telah terbakar sampai putus dan hal ini sangat meresahkan kenyamanan masyarakat beberapa Desa yang masuk aliran listrik PLN. Kamis (27/06/2024)
Berdasarkan keterangan beberapa masyarakat setempat, sebelum terjadinya kebakaran kabel SR tersebut terlihat ada 4 (empat) orang anggota PLN yang datang dengan mengendarai dua unit sepeda motor menuju Desa Bintang Baru, sepulangnya dari Desa Bintang Baru anggota PLN tersebut melakukan perbaikan kabel SR pas diujung tiang listrik di Desa Hiliorahua Kecamatan Susua Kabupaten Nias Selatan, salah seorang warga bertanya kepada anggota PLN "ada apa itu y pak?" (Tanya warga), "ini sedang dilakukan perbaikan karena ada beberapa sambungan di atas tiang listrik yang sudah longgar salur Desa Bintang Baru dan Desa Hilianaa Susua, itu di paskan atau dikencangkan," (jawab seorang anggota PLN yang tidak diketahui namanya oleh warga) saat itu sekitar pukul 16.30 wib," kata salah seorang warga
"Setelah selesai mengencangkan sambungan kabel dia atas tiang listrik turunlah anggota PLN dari tiang dan langsung pergi." Kata warga
Tak lama kemudian setelah pergi anggota PLN sekitar jam 18.30 wib listrik menyala dengan tegangan minim (drop) hingga bola lampu dirumah pelanggan nyala dengan cahaya redup, dan pada saat itu seluruh pelanggan merasa tidak nyaman dengan tegangan tersebut.
Kemudian, sekitar jam 19.30 wib, listrik padam namun masih terlihat dalam meteran prabayar pelanggan tersalur arus listrik yang sangat minim sekali dan bahkan bola lampu tak bisa memberi cahaya sedikit pun. Dan saat itu pelanggan menganggap bahwa itu pemadaman seperti biasa dari PLN.
Pada ke esokan harinya, Jumat, (28/062024), masyarakat mengetahui bahwa telah terjadi kebakaran kabel SR di Dusun Tetegumbu Desa Hiliadulo Soi Kecamatan Susua sampai putus. Hal itu sangat meresahkan kenyamanan pelanggan PLN, dan belum ada juga penanganan pada hari itu dari pihak PLN.
Hingga pada hari Sabtu, (29/06/2024), awak mediadunianews melakukan konfirmasi kepada salah satu petugas yang bekerja di PLN unit telukdalam An. Asri Laia lewat chat WhatsApp sekitar pukul 09.46 wib dengan melaporkan kejadian tersebut.
Lalu Asri membalas "Apa sudah dilapor ke Dinas gangguan y pak?" Tanya Asri kepada awak media
"Belum ibu, karena kami tidak tau nomor contac dinas gangguan ibu," Jawab awak media kepada Asri
Kemudian, awak media minta bantu kepada Asri untuk memberikan kepada saya nomor contac person dinas gangguan dan menejer PLN unit telukdalam
"Apakah boleh saya minta nomor contac person dinas gangguan dan menejer PLN unit telukdalam y ibu," Minta awak media kepada Asri
Lalu, Asri membalas "Biar saya kasih kan saja nomor bapak ke dinas gangguan y pak biar dihubungi bapak nanti," balas Asri
Kemudian, Asri mengirimkan foto screenshot bahwa Asri telah meneruskan laporan tersebut ke menejer PLN, dan menejer langsung merespon dan dalam foto screenshot tersebut terbaca bahwa menejer telah menyuruh petugas amandraya menuju Desa Hiliadulo Soi.
Masyarakat beberapa desa yang mengalami gangguan listrik akibat kebakaran kabel SR tersebut dan berharap ada penganan untuk perbaikan adalah :
1. Desa Hiliadulo Soi
2. Desa Hiliorahua
3. Desa Hilimboe
4. Desa Hilianaa Susua
5. Desa Bintang Baru
Pada hari sabtu, (29/06/2024) datang ke lokasi untuk melakukan perbaikan, namun masih juga belum ada perubahan.
"Sudah datang anggota PLN tadi untuk memperbaiki kabel SR yang sudah terbakar itu, namun hasilnya masih sama artinya tidak ada perubahan, dan anggota PLN itu sudah pergi lagi." Kata salah seorang warga dengan terlihat kesal
Hingga berita ini turun dan awak mediaduninews.id akan mencoba melakukan konfirmasi kepada pihak PLN guna pemberitaan selanjutnya. (Marbul)