Medan - Lokasi judi yang meraup keuntungan besar ini, berada di Jalan Berlian Sari Dalam, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan
Pantauan Awak media Terlihat Lapak judi ini aktif sedang terbuka menerima para tamu dan para pemain yang mau mencoba menguji Dewi keberuntungan mereka di lapak yang telah disediakan ini.
Seperti diberitakan sebelumnya yang bahwa di dalam Wilayah Hukum Polsek Deli tua ini Beroperasi Bisnis haram ini namun Ketika dihubungi oleh wartawan berkali-kali Kapolsek Deli Tua Kompol Dedy Dharma sayang sekali Tidak membalas Pesan Washapt atau WA serta tidak Mengangkat telepon ketika dihubungi,Selasa 07/11/2023.
Ditempat Terpisah Beredar informasi bahwa Lapak judi tersebut Di duga kuat selalu aktif memberikan setoran kepada setiap petugas sehingga inilah yang membuat mereka masih memelihara tempat judi ini.
Terpantau ketika Wartawan datang, ada penjaga mesin game judi itu seorang oknum wartawan yang mengaku dari media online Sumutpos.com.
Menurut informasi dari warga yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan lapak judi yang sudah lama beroperasi ini hampir meresahkan karena beroperasi mulai pagi hingga pagi dan kebetulan terletak ditengah-tengah perumahan masyarakat.
Bahkan masyarakat ini sampai heran kok sampai sebebas ini lapak judi terkesan para petugas tutup mata,mulai dari kepala lingkungan XII sampai tingkat Polsek, Poltabes sepertinya mereka tidak mampu menembus melihat lapak judi disini, ujarnya menjelaskan
Lapak judi yang bertulisan huruf cina ini diduga dibekingin oleh oknum Polisi dari Polrestabes Medan.
Selain oknum polisi, kata warga yang tidak jauh dari lapak itu mengaku, beberapa oknum TNI setempat terlihat mendatangi lapak itu untuk meminta setoran.
Namun oknum Polisi dan oknum TNI itu masih belum diketahui identitasnya.
“Ada oknum polisi dari Polda Sumut dan Polrestabes Medan yang back up lapak itu. Trus, hari itu sempat oknum TNI mendatangi lapak itu untuk minta setoran,” ungkapnya.
Beroperasinya lapak itu, aparat penegak hukum tidak berani menggerebek karena diduga ada setoran besar sampai berita ini diturunkan belum bisa tersentuh hukum.( Dan zai)