Meski sudah digrebek, tetap saja Bandar Sabu dan Big bos Narkoba di Jermal 15 tanah garapan Desa Amplas Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang belum juga tertangkap.

 

Media Dunia News.id  

                          

Penggerebekan yang dilakukan Satresnarkoba Polrestabes Medan yang dipimpin langsung Kasat Narkoba Polrestabes Medan, AKBP John Hery Rakutta Sitepu SIK hanya berhasil menangkap 4 terduga pelaku narkoba dan sedikit sabu berikut alat isap dan timbangan, Rabu (2/8/23).

Diduga rencana aksi penggerebekan telah bocor, puluhan penjual sabu berikut meja yang terpampang sebelumnya justru terlihat sepi dan sudah tidak ada ditempatnya, bahkan rumah warga yang diduga digunakan sebagai barak narkoba pun justru sudah dalam kondisi terkunci tanpa penghuninya.

Alhasil penggerebekan yang dilakukan Satresnarkoba Polrestabes Medan belum mampu menangkap bandar besar narkoba ditempat itu.

Bandar Besar Narkoba inisial GS pun masih berkeliaran bebas tanpa tersentuh hukum.

Terpisah, Kepala Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara,  Brigjend Pol Toga H Panjaitan saat ditemui wartawan dikantornya mengatakan basis narkoba Jermal 15 menjadi atensi penindakan dan pemberantasan bagi pelaku narkoba khususnya Bandar Besar Narkoba tak terkecuali inisal GS.

" Sudah menjadi atensi bagi kita, dan saya juga sudah berkoordinasi dengan Kapolda Sumut untuk menangkap Bandar Besar Sabu ditempat itu" ujarnya.

Dikatakannya, dengan kondisi dan situasi barak narkoba dilokasi Jermal 15 dapat dikatakan sangat ekstrim, butuh kerjasama tim Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dalam melakukan penindakan dan penangkapan bandar besar.

" Gubernur, TNI, Polri dan kita (BNN)  pasti Siap" tegasnya.(Lidia)