Dalam arahannya, Arifin mengatakan para personil yang ditugaskan melaksanakan pengamanan gereja dimulai dari Tanggal 24 Desember 2020 hingga 1 Januari 2021.
"Pengamanan ibadah natal ini bukan pekerjaan main-main dan tetap serius saat menjalankan tugas. Sebab, tugas pengamanan ini menjadi tanggungjawab semua rekan-rekan," katanya.
Di wilayah hukum Polsek Medan Timur, Arifin mengungkapkan terdapat 56 gereja. Di mana, tiga gereja menjadi perioritas pengamanan. Nantinya, disetiap gereja akan tempatkan sebanyak 2 personil.
"150 personil yang ditugaskan melaksanakan pengamanan gereja terdiri dari Polsek Medan Timur dibantu dari BKO Polda Sumut dan Polrestabes Medan," ungkapnya.
Arifin berpesan kepada seluruh personil yang bertugas melaksanakan pengamanan gereja untuk benar-benar memperhatikan kesehatan jemaat yang mengikuti ibadah natal di tengah masih adanya penyebaran Covid-19.
Oleh karena itu, mantan Kasi Propam Polrestabes Medan ini meminta agar personil pengamanan gereja untuk meningkatkan pengawasan tentang penerapan protokol kesehatan selama pelaksanaan ibadah natal mengantisipasi timbul klaster baru penyebaran Covid-19.
"Yang paling terpenting saya ingatkan kepada seluruh personil untuk selalu menjaga kesehatan dan keselamatan selama melaksanakan tugas pengamanan ibadah natal," harap Arifin.
Sementara itu, Waka Polsek Medan Timur, Iptu Edisman Purba, menambahkan kepada personil untuk melakukan sterilisasi seluruh gereja guna mencegah terjadi gangguan saat prosesi ibadah. ( MD. zt).
Editor : Edy MDNews 01