![]() |
Nias Barat , MDNews - Salah seorang oknum Guru GKD AH (31), Aniaya Siswa
Pontianus Daeli (18), pada Kamis (31/08/2017), Usai melaksanakan Apel
pagi di SMP Negeri 3 Faomasi Kecamatan Lahomi Kabupaten Nias Barat. Hal
ini disampaikan kepada Pers mediadunianews.co Jumat (01/09/2017).
PD (korban) mengatakan pada saat melakukan apel pagi hari
Kamis 31/08/2017, AH (Pelaku) memanggil saya dan berdiri di depan
pintu kantor SMP Negeri 3 Faomasi Lahomi, setelah apel siap AH
melontarkan pertanyaan kepada PD, sudah perintah Guru bahwa kamu di
botak? jawab PD supaya dingin pak, dan masih banyak lagi yang
dipertanyakan nya tapi saya (PD) lupa, "ucap Korban.
Lebih lanjut PD memberikan keterangan, usai PD menjawab
semua pertanyaan yang di sampaikan AH, tiba-tiba AH menampar PD sebanyak
4 (empat) kali di bagian belakang kepala saya, setelah itu di suruhnya
saya masuk ke ruangan kelas IX - 2, "jelasnya.
PD berharap kepada Pemda Nias Barat cq Dinas Pendidikan dan
Pihak Penegak Hukum HAM, agar oknum GKD tersebut segera dipanggil dan
diperiksa agar menjadi pembelajaran bagi oknum Guru GKD lainnya di
wilayah Kabupaten Nias Barat, karena sampai saat ini kepala PD merasa Pening pening sehingga sering mengalami ngantuk akibat pukulan di bagian
belakang kepalanya, "imbuhnya
Warga sekitar lingkungan Desa Tigaserangkai kec Lahomi Kab
Nias Barat Yantopsan Daeli (17) jumat 01/09/2017, pukul 20.07 Wib
mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan oknum Guru GKD tersebut sudah
melampauhi batas, apalagi baru beberapa bulan saja dia menjadi GKD tapi
sudah banyak tingkah, katanya. (Beneami Daeli).
Editor : Edy MDNews 01.
Tags
Pendidikan